Blog

  • Serang: Hibah Rp43 miliar harus  bermanfaat nyata bagi masyarakat

    Serang: Hibah Rp43 miliar harus  bermanfaat nyata bagi masyarakat

    PortalBanten – Pemerintah Kota (Pemkot) Serang, Provinsi Banten memastikan bahwa  penyaluran hibah 2025 mencapai Rp43 miliar  harus tepat sasaran dan benar-benar memberikan manfaat nyata serta berdampak bagi masyarakat setempat.

    Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkot Serang Banten Subagyo di Serang, Kamis mengatakan Pemkot Serang telah menyiapkan dana hibah 2025 sebesar Rp43 miliar yang tersebar di 11 organisasi perangkat daerah (OPD).

    “Di antaranya yakni di BKPSDM, Bakesbangpol, Dinkes, Disparpora, Dindikbud, DPKP, DPUPR, DKPPP, Dinsos, DinkopUKMPerindag, dan bagian Kesra secara keseluruhan,” katanya.

    “Ada juga lembaga yang juga berturut-turut mendapatkan dana hibah dari Pemkot Serang, yakni PKK, MUI, FSPP, DMI, Baznas, dan KONI,” imbuh dia.

    Sesuai regulasi dari pusat dan peraturan Wali Kota Serang yang mengatur lembaga tersebut  sehingga berhak mendapatkan dana hibah setiap tahun.

    Ia mengatakan, para OPD penyalur dana hibah maupun lembaga-lembaga penerima hibah telah diberikan edukasi terkait perencanaan, penganggaran, dan pertanggungjawaban anggaran hibah, untuk memastikan dana tersebut tersalurkan dengan baik.

    “Kami ingin memastikan bahwa setiap hibah yang diberikan memiliki dampak nyata dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Namun, sebesar apa pun kebutuhan masyarakat, tentu ada batasnya kemampuan keuangan pemerintah daerah dalam memberikan hibah,” katanya.

    Selain itu, ia juga menegaskan pentingnya kesesuaian antara proposal pengajuan, pelaksanaan,  pelaporan, dan pertanggungjawaban dana hibah serta bantuan sosial.

    Jika terjadi perbedaan antara proposal dan realisasi penggunaan dana, hal itu bisa menjadi temuan yang dapat dipermasalahkan oleh lembaga pengawas, termasuk Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

    “Kami tidak bisa main-main dalam urusan hibah. Proposal harus jelas, pelaksanaan harus sesuai, dan pertanggungjawabannya juga harus benar. Ini penting untuk memastikan tidak ada penyimpangan dalam penggunaan dana hibah,” ujarnya.

  • BPJS Ketenagakerjaan Cikokol membayar klaim Rp560 miliar selama 2024

    BPJS Ketenagakerjaan Cikokol membayar klaim Rp560 miliar selama 2024

    PortalBanten – Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Tangerang Cikokol, Banten, menyebutkan jumlah yang dikeluarkan untuk pembayaran klaim selama tahun 2024 mencapai Rp560 miliar lebih dengan yang terbesar untuk klaim jaminan hari tua sebesar Rp433 miliar.

    “Jumlah nilai pembayaran selama tahun 2024 yang kita keluarkan untuk 54.695 klaim mencapai Rp560 miliar,” kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Tangerang Cikokol, Zain Setyadi di Tangerang, Kamis.

    Zain mengatakan ada lima Program BPJS Ketenagakerjaan yang dibayarkan klaim yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP).

    Adapun rincian pembayaran klaim setiap program yakni Jaminan Hari Tua ada 12.064 klaim dengan total pembayaran Rp 433 miliar. Jaminan Kecelakaan Kerja sebanyak 3.414 klaim dengan total pembayaran Rp43 miliar.

    Jaminan Kematian sebanyak 1.848 klaim dengan total pembayaran Rp32miliar. Jaminan Pensiun sebanyak 24.442 klaim dengan total pembayaran Rp 30 miliar dan Jaminan Kehilangan Pekerjaan sebanyak 12.926 klaim dengan total pembayaran Rp 20 miliar

    Ia mengatakan pihaknya terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh peserta secara daring maupun luring sehingga masyarakat dapat merasakan kemudahan dan kelancaran dari setiap pelayanan yang diberikan.

    “Kami terus berkomitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada peserta, kemudahan dalam proses klaim menjadi sebuah keharusan dan kewajiban kami sebagai bentuk service excellent kepada peserta,” katanya.

  • Dinkes beri pelatihan bagi pendamping ODHA tentang teknik komunikasi

    Dinkes beri pelatihan bagi pendamping ODHA tentang teknik komunikasi

    PortalBanten – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang, Banten menggelar pelatihan teknik komunikasi dan konseling bagi para pendamping Orang Dengan HIV dan AIDS (ODHA).

    Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Tangerang Yumelda Ismawir di Tangerang, Kamis, mengatakan layanan perawatan, dukungan, dan pengobatan untuk pendamping ODHA sangat penting.

    Maka itu pendampingan yang diberikan bukan sekedar perawatan, tetapi juga ada komunikasi interpersonal, konseling kelompok, dan konseling VCT.

    Ia menjelaskan konseling untuk ODHA bukanlah hal mudah, sehingga Dinas Kesehatan menggelar pelatihan guna membekali pendamping teknik yang tepat.

    “Kita berikan pelatihan teknik memberikan dukungan sosial dan psikologis, mencegah, dan memutus penularan infeksi, membantu ODHA mengubah perilaku berisiko, meningkatkan kualitas hidup ODHA dan mengurangi dampak sosial ekonomi dari penyakit HIV dan AIDS,” katanya.

    Kegiatan pelatihan yang mengusung tema “Teknik Komunikasi dan Konseling Pendampingan dan Penelusuran Orang dengan Human Immunodeficiency Virus” menghadirkan narasumber dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Perhimpunan Konselor VCT HIV Indonesia (PKVHI).

    Ia berharap dengan adanya pelatihan ini para peserta dapat lebih efektif dalam melakukan pendampingan terutama penelusuran kasus.

    “Sehingga layanan yang diberikan semakin optimal. Para pasien HIV juga jauh lebih nyaman dalam menjalani proses pengobatan atau pendampingnya,” katanya.

  • DKP gelar tes cepat kandungan pangan cegah zat bahaya

    DKP gelar tes cepat kandungan pangan cegah zat bahaya

    PortalBanten – Dinas Ketahanan Pangan Kota Tangerang Banten menggelar tes cepat untuk memastikan tidak adanya kandungan zat bahaya seperti pestisida, formalin, chlorin dan durante dalam pangan segar di pasar modern.

    “Dari hasil pengujian menunjukkan semua sampel dinyatakan negatif dan aman untuk dikonsumsi,” kata Kepala DKP Kota Tangerang Muhdorun usai melaksanakan pengawasan di Hypermart Modernland, Kota Tangerang, Kamis (13/2).

    Ia mengatakan jelang bulan Ramadhan, Pemerintah Kota Tangerang terus mengoptimalkan pemeriksaan dan pengawasan harga dan keamanan pangan segar.

    “Hasil pemantauan menunjukkan kondisi modern market ini sudah tertata dengan baik, dari segi hygiene sanitasi maupun tata letak zonasi pangan segar asal tumbuhan, hewan dan ikan,” papar Muhdorun.

    Selain pengawasan keamanan pangan DKP Kota Tangerang juga melakukan pemantauan terhadap harga pangan. Hasilnya, harga pangan pokok masih dalam batas normal dan stabil, tidak melampaui batas harga eceran tertinggi yang ditetapkan.

    “Tim DKP juga melakukan report apakah Tim Internal Control System dari pasar ini bekerja dengan baik dan konsisten dalam menjalankan tugasnya, terutama dalam menjaga keamanan pangan,” katanya.

    Langkah ini dilakukan untuk menjaga kestabilan harga pangan pokok yang ada. Selain itu, memastikan keamanan pangan segar di pasar tradisional hingga supermarket yang ada di Kota Tangerang.

    Masyarakat diimbau untuk lebih cerdas dalam berbelanja terutama tidak tergiur dengan harga yang turun drastis atau warna-warna pangan yang terlalu mencolok.

    “Jangan ragu memanfaatkan keberadaan pojok uji pangan Kota Tangerang yang tersedia di 21 pasar tradisional dan pasar modern di Kota Tangerang,” katanya.

  • Kejuaraan karate tingkat Banten digelar di Kota Tangerang

    Kejuaraan karate tingkat Banten digelar di Kota Tangerang

    PortalBanten – Kota Tangerang dipilih menjadi tuan rumah pada ajang kejuaraan karate FORKI Provinsi Banten VIII tahun 2025 yang akan dilaksanakan di GOR Tangerang pada tanggal 21 hingga 23 Februari 2025.

    Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangerang Kaonang di Tangerang, Kamis, mengatakan hadirnya Kejuaraan Karate FORKI Provinsi Banten VIII ini merupakan salah satu penerapan sport city di Kota Tangerang.

    “Masyarakat juga akan mendapatkan hiburan sebagai sportaintment dan juga sport tourism. Tentunya, ini juga sebagai pembinaan atlet-atlet muda di Kota Tangerang,” katanya.

    Ia menuturkan, kelas yang dipertandingkan adalah usia dini sampai dengan senior dan juga festival. Kejuaraan Karate FORKI Provinsi Banten VIII tahun 2025 juga sebagai persiapan sebelum menuju Kejuaraan Nasional PB FORKI tahun 2025.

    Kaonang berharap, dengan adanya kejuaraan dan event-event olahraga di Kota Tangerang semakin memaksimalkan Sport City di Kota Tangerang. Ia juga berpesan kepada seluruh atlet yang bertanding untuk menjaga sportivitas.

    “Terus junjung sportivitas selama pertandingan dan berikan yang terbaik. Mudah-mudahan, para atlet-atlet muda ini dapat menorehkan banyak prestasi di berbagai tingkat kejuaraan,” katanya.

    Pj Wali Kota Tangerang Dr. Nurdin menambahkan terpilihnya Kota Tangerang sebagai tuan rumah event olahraga tingkat nasional hingga internasional karena dukungan dan kolaborasi semua pihak.

    Pemerintah Kota Tangerang, katanya, senantiasa berkomitmen dalam mendukung perkembangan olahraga di berbagai cabang olahraga.

    “Hadirnya kejuaraan ini adalah salah satu upaya bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi wahana bagi anak-anak kita untuk mengembangkan potensi, kedisiplinan, serta jiwa kompetitif yang sehat,” katanya.

  • Pj Wali Kota: Malam Nisfu Syaban momen perkuat kepedulian sosial

    Pj Wali Kota: Malam Nisfu Syaban momen perkuat kepedulian sosial

    PortalBanten – Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Nurdin mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momentum malam Nisfu Syaban guna memperkuat kepedulian sosial di tengah masyarakat.

    “Malam ini adalah malam istimewa yang harus kita manfaatkan dengan amalan-amalan soleh agar terus dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT, terlebih sebentar lagi kita akan bertemu lagi dengan Bulan Suci Ramadhan. Dan tentunya selain meningkatkan dan mempertebal iman yang tak kalah penting adalah kepedulian sosial kita kepada sesama yang membutuhkan juga harus terus kita pupuk dan tingkatkan,” kata Pj Wali Kota usai acara santunan di Mushola Al-Ikhlas Kompleks Serba Guna Sitanala, Kecamatan Neglasari, Kamis.

    Ia berharap kegiatan tersebut dapat semakin menggelorakan semangat berbagi khususnya kepada sesama yang membutuhkan khususnya anak-anak yatim dan kurang mampu.

    “Karena anak-anak ini merupakan masa depan bangsa yang tentunya kelak akan kita andalkan untuk memimpin bangsa, karena itu kepedulian sosial ini sangat penting tidak hanya bagi lingkungan sekitar melainkan juga bagi bangsa dan negara.” ujarnya.

    Sementara itu Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tangerang mengajak masyarakat untuk memperingatinya dengan berbagai amalan ibadah yang disunahkan.

    Ketua MUI Kota Tangerang Ahmad Baijuri Khotib mengatakan malam Nisfu Syaban selama ini telah mafhum dikenal sebagai salah satu malam yang mengandung pesan hikmah penuh kemuliaan.

    “MUI Kota Tangerang mengajak masyarakat memperingati kemuliaan tersebut dengan memperbanyak amalan doa, puasa sunah, sampai amalan ibadah sosial lainnya,” katanya.

    Malam Nisfu Syaban diketahui jatuh pada Kamis (13/2/2025) selepas waktu Magrib dan puasa sunah bisa dilakukan pada Jumat 14 Februari 2025.

    Selain itu, MUI Kota Tangerang berharap peringatan malam Nisfu Syaban dapat mendukung kedamaian, kerukunan, dan kerharmonisan bersama. Terlebih, malam Nisfu Syaban banyak diperingati lewat berbagai kegiatan positif di berbagai lingkungan masyarakat di Kota Tangerang.

    “Kami juga mengajak malam mulia ini diperingati sekhidmat mungkin sesuai dengan amalan yang dianjurkan, baik di masjid, mushalla, maupun di rumah masing-masing,” katanya.

  • Disnaker gelar pelatihan tata boga dan keterampilan wirausaha kuliner

    Disnaker gelar pelatihan tata boga dan keterampilan wirausaha kuliner

    PortalBanten – Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Tangerang melalui Balai Latihan Kerja (BLK) menggelar pelatihan tata boga sekaligus mendorong para peserta mampu berwirausaha di sektor kuliner.  

    Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Tangerang Ujang Hendra Gunawan di Tangerang, Kamis mengatakan, kegiatan pelatihan dilaksanakan tanggal 13 – 16 Februari 2025.

    Pelatihan tersebut diikuti puluhan peserta dari berbagai latar belakang dan memberikan keterampilan memasak yang profesional dan jadi peluang usaha menjelang bulan suci Ramadhan dan momentum Hari Raya Idul Fitri mendatang.

    “Ini pelatihan perdana tahun ini yang disesuaikan dengan momentum menjelang bulan puasa dan Lebaran, jadi para peserta selain mendapatkan materi, sertifikat, juga akan mendapatkan momentum yang cocok untuk mencoba mengembangkan usaha kulinernya masing-masing,” kata Kadisnaker Ujang Hendra di BLK Cibodas.

    Ujang menambahkan pelatihan ini diharapkan dapat menciptakan sumber daya manusia yang memiliki keterampilan, kompetensi dan pengalaman yang siap bersaing di dunia industri maupun usaha kuliner yang sedang berkembang pesat di Kota Tangerang.

    “Kita siap memberikan bekal kepada peserta sesuai dengan kebutuhan zaman. Ini adalah komitmen Pemkot juga untuk menekan angka pengangguran,” ujarnya.

    Salah satu peserta pelatihan asal Periuk, Retno Wulandari menuturkan pelatihan ini dinilai sangat bermanfaat karena dipastikan akan mendapatkan berbagai materi penting mulai dari teknik dasar memasak, manajemen dapur, sampai inovasi pemasaran yang relevan dengan perkembangan zaman, sekaligus dilengkapi sertifikasi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) secara langsung.

    “Saya termotivasi mengikuti pelatihan ini untuk membekali diri sebelum membuka usaha di kemudian hari. Apalagi pelatihan kali ini sangat cocok dengan kebutuhan atau permintaan yang ada di lapangan. Karena pelatihan nanti akan berfokus ke makanan dessert yang menjadi salah satu kuliner paling diburu di bulan puasa sampai Lebaran nanti,” katanya.

  • Pemkab Serang tingkatkan Indeks SPBE

    Pemkab Serang tingkatkan Indeks SPBE

    PortalBanten – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang, Banten, berkomitmen meningkatkan indeks Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) setiap tahunnya dengan terus melakukan evaluasi berkala.

    Kepala Diskominfo Kabupaten Serang, Haerofiatna, di Serang, Kamis, mengatakan pada tahun 2024 mengalami peningkatan indeks 3,73 dengan predikat sangat baik, dibanding tahun 2023 dengan indeks 3,23 dengan predikat baik.

    “Peningkatan ini atas kerja sama tim atau semua organisasi perangkat daerah (OPD) bukan hanya Kominfo saja, karena SPBE ini keterkaitan pelayanan semua yang ada di OPD,” katanya.

    Ia mengatakan ke depan diharapkan semua pelayanan menggunakan digital. Karena dalam rangka untuk memudahkan pelayanan sehingga masyarakat itu kebutuhan dasar yang ada di Pemkab Serang terlayani dengan baik.

    Kebutuhan dasar pelayanan di Pemerintah Kabupaten Serang di antaranya membuat Kartu Tanda Pendudukan Elektornik, Kartu Keluarga (KK), kartu kuning, membayar pajak dan sebagainya yang sudah ada di satu Aplikasi Kabupaten Serang Terlayani Satu Pintu atau Serang Tatu.

    ”Itulah dampak pengaruh dari pelayanan satu pintu, keterpaduan karena terintegrasinya semua aplikasi yang ada di semua OPD. Ini luar biasa dalam rangka mengintegrasikan semua aplikasi yang ada di OPD,” katanya.

    Pihaknya mengatakan evaluasi kebijakan-kebijakan yang sudah di buat oleh Tim SPBE Kabupaten Serang pada Tahun 2025 ini akan terus dilakukan. Sehingga kedepannya bisa meningkatkan sarana prasarana.

    ”Kemudian review kembali, regulasi, kaji kembali mana yang belum sempurna. Harapan ke depan terus meningkat maupun nilai atau pelayanan, jangan nilai bagus tetapi pelayanan buruk, ini yang kita khawatirkan mudah pelayanan lebih baik lagi,” katanya.

    Sementara itu, Kabid Aplikasi dan Telematika (Aptika) Diskominfosatik Kabupaten Serang, Ari Arumansyah, mengatakan peningkatan nilai SPBE Kabupaten Serang mencakup beberapa aspek. Diantaranya, Peningkatan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi, Pengembangan aplikasi dan layanan elektronik.

    ”Kemudian peningkatan kapasitas SDM dalam penggunaan teknologi, Peningkatan kualitas pelayanan publik melalui penggunaan teknologi. Pemkab Serang akan terus memantau dan mengevaluasi kualitas pelayanan publik untuk meningkatkan nilai SPBE lebih lanjut,” katanya.

  • Polres Serang tangkap pengedar pil koplo

    Polres Serang tangkap pengedar pil koplo

    PortalBanten – Satresnarkoba Polres Serang menangkap pengedar pil koplo jenis tramadol berinisial KU (36) di Kabupaten Serang, Banten.

    Kasatresnarkoba AKP Bondan Rahadiansyah di Serang, Kamis, mengatakan bahwa KU menjadi pengedar pil koplo setelah dipecat dari pekerjaannya karena ketahuan mengonsumsi pil koplo.

    Diungkapkan pula bahwa KU, warga Desa Parigi Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten, berhasil ditangkap saat sedang tertidur di rumahnya, Kamis sore,” katanya.

    Dari rumah tersangka, petugas mengamankan barang bukti sebanyak 480 butir pil koplo jenis tramadol serta handphone yang digunakan sebagai alat transaksi.

    Sebelumnya, Tim Satresnarkoba yang dipimpin Ipda Wawan Setiawan memperoleh informasi dari masyarakat bahwa tersangka KU diduga mengedarkan narkoba.

    “Awalnya ada informasi dari masyarakat yang mencurigai tersangka KU merupakan pengedar narkoba,” katanya.

    Setelah mendapatkan ciri-ciri pelaku, petugas lantas bergerak untuk melakukan penyelidikan di lokasi yang dilaporkan.

    Dari hasil pemeriksaan, tersangka KU mengaku sudah 3 bulan menjual pil koplo karena kebutuhan ekonomi.

    “Motifnya karena desakan ekonomi, tersangka mengaku terpaksa menjual narkoba karena keuntungannya untuk kebutuhan sehari-hari, apalagi dia sudah tidak bekerja,” katanya.

    Bondan mengatakan bahwa tersangka KU mendapatkan pil koplo dari pengedar di daerah Pasar Angke Jakarta Barat. Namun, dia tidak mengetahui lebih jauh karena pembelian di jalanan.

    “Kasus peredaran narkoba ini masih dikembangkan, dan berharap pemasoknya bisa ditangkap secepatnya,” ujarnya.

    Atas perbuatannya ini, tersangka KU dijerat Pasal 435 juncto Pasal 436 Undang-Undang Nomor 17 tahun 2023 tentang Kesehatan dengan ancaman hukum 12 tahun penjara.

  • Anggota DPRD Kota Tangerang diminta laporkan LHKPN sebelum 30 Maret

    Anggota DPRD Kota Tangerang diminta laporkan LHKPN sebelum 30 Maret

    PortalBanten – Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang Dr. Nurdin meminta seluruh anggota DPRD setempat dapat memahami tata cara pelaporan LHKPN dan segera melaporkannya sebelum batas waktu 30 Maret 2025.

    “Hari ini kita bersama DPRD Kota Tangerang mengikuti kegiatan sosialisasi pengisian LHKPN dan Penyuluhan Anti Korupsi bagi legislatif. DPRD merupakan bagian dari penyelenggara negara yang wajib menyampaikan LHKPN,” kata Pj Wali Kota Nurdin dalam acara sosialisasi pengisian LHKPN di gedung DPRD Kota Tangerang, Kamis.

    Ia mengatakan kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman anggota legislatif terkait kewajiban pelaporan kekayaan sebagai bagian dari transparansi dan akuntabilitas penyelenggara negara.

    Ia berharap adanya kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran dan kepatuhan anggota DPRD Kota Tangerang dalam menyampaikan LHKPN secara tepat waktu,

    “Sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan transparan,” katanya.

    Ketua DPRD Kota Tangerang, Rusdi Alam mengatakan pelaporan LHKPN bukan sekadar kewajiban administratif, tetapi juga wujud transparansi dan komitmen dalam pencegahan korupsi.

    Tata cara penyusunan LHKPN menjadi hal yang penting bagi sebagai pejabat publik. Anggota DPRD memiliki kewajiban untuk melaporkan harta dan aset melalui LHKPN, apalagi saat ini terdapat tata cara baru dalam pengisiannya.

    “Momentum ini menjadi kesempatan untuk memahami proses pengisian serta langkah-langkah pencegahan korupsi yang dapat dilakukan, baik secara pribadi maupun kelembagaan,” katanya.