
PortalBanten – Tak hanya menghadirkan keceriaan dan edukasi, Festival Sadanta Edukasi 2025 yang digelar di Kampung Iklim Sadanta, Desa Katulisan, Kecamatan Cikeusal itu juga memberikan dampak positif bagi perekonomian warga. Selama satu hari pelaksanaan, perputaran uang di lokasi festival diperkirakan mencapai belasan juta rupiah, hasil dari aktivitas jual beli di area acara dan stand UMKM lokal.
Menurut pemerhati ekonomi lokal yang juga menjadi salah satu pemandu jalannya acara, Subli, mengungkapkan bahwa kegiatan semacam ini memberi efek domino yang baik terhadap perekonomian masyarakat.
“Dengan jumlah pengunjung yang tinggi dan antusiasme masyarakat terhadap produk lokal, perputaran uang bisa mencapai Rp10 sampai 15 juta dalam sehari. Ini bukti bahwa kegiatan seperti festival ini memiliki potensi besar menggerakkan ekonomi rakyat,” ujarnya, Jumat 3 Oktober 2025.
Subli menyebut, bahwa kegiatan seperti ini mampu menggerakkan ekonomi rakyat secara langsung. Dengan tingginya kunjungan dan transaksi di stand UMKM, perputaran uang ini juga merupakan angin segar bagi perekonomian.
“Festival rakyat seperti ini punya efek besar, baik untuk UMKM, pedagang kecil, hingga pengunjung. Ini contoh nyata bagaimana kegiatan sosial budaya bisa menggerakkan ekonomi lokal secara inklusif,” katanya.
Festival ini memang tidak menyuguhkan makanan mewah dan mahal. Kan tetapi beragam stand UMKM menampilkan produk unggulan warga seperti jajanan khas kampung, minuman tradisional dan hasil olahan pertanian yang menggenjot ekonomi lokal.
Ketua Panitia Festival Sadanta Edukasi 2025, Imat Rohimat, mengakui bahwa dampak ekonomi menjadi salah satu tujuan penyelenggaraan acara ini. Setiap pengunjung yang datang tidak hanya menikmati acara, tetapi juga berbelanja produk-produk lokal.
“Kami ingin festival ini tidak hanya jadi ajang edukasi anak-anak, tapi juga memberi manfaat nyata bagi ekonomi warga. Stand UMKM kami fasilitasi gratis agar pelaku usaha bisa memperkenalkan produk mereka dan mendapatkan keuntungan,” ungkapnya.
Imat berharap, keberhasilan ini menjadi pemicu semangat bagi masyarakat untuk terus mengembangkan usaha lokal. Respon masyarakat luar biasa. Banyak pelaku UMKM yang mengaku penjualannya meningkat signifikan hari ini
“Cikeusal punya banyak potensi. Kalau kita rajin membuat kegiatan seperti ini, ekonomi lokal akan tumbuh. Semakin banyak pertemuan antara pelaku usaha dan masyarakat, semakin besar perputaran uang yang terjadi,” tandasnya.